Test Event Berjalan Lancar, Aceh Siap Gelar PON XXI

BANDA ACEH– Pengurus Besar Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut wilayah Aceh secara resmi menutup rangkaian test event yang berlangsung selama empat hari, dari 18 hingga 21 Agustus 2024. Uji coba ini melibatkan empat cabang olahraga, yaitu Tarung Derajat, Basket 5×5, Tenis Lapangan, dan Anggar.

Sekretaris Umum PB PON XXI wilayah Aceh, M. Nasir, dalam sambutannya saat menutup acara di Stadion Harapan Bangsa, Rabu (21/8), menyampaikan bahwa test event ini memberikan sejumlah catatan penting bagi panitia. Ia menekankan bahwa beberapa venue masih memerlukan perbaikan sebelum PON XXI resmi dimulai.

“Dari hasil rapat koordinasi, kami menemukan beberapa venue yang masih perlu diperbaiki. Misalnya, lapangan basket ada yang bocor, dan lapangan tenis masih bergelombang,” ujar Nasir.

Nasir juga menyoroti perlunya evaluasi terhadap kinerja tim pertandingan. Ia menegaskan pentingnya melakukan pelatihan bagi seluruh tim dari berbagai cabang olahraga. “Tujuannya agar kita bisa mengidentifikasi semua kekurangan dan memperbaikinya sebelum PON XXI dimulai,” tambahnya.

Selain itu, Nasir mengapresiasi penggunaan peralatan modern selama test event. “Kami telah menggunakan peralatan elektronik untuk cabang olahraga anggar dan basket, serta perangkat digital untuk Tarung Derajat. Ini menunjukkan kesiapan kita dalam memanfaatkan teknologi terbaru,” ungkapnya.

WhatsApp Image 2024 08 18 at 17.21.14
Kadispora Aceh, M Nasir Syamaun, selaku Sekretaris Umum PB PON XXI Aceh-Sumut wilayah Aceh

Dengan selesainya test event, Nasir menyatakan bahwa Aceh semakin siap menjadi tuan rumah PON XXI. “Aceh sangat siap melaksanakan PON,” tegasnya.

Ketua Panitia Test Event PON XXI wilayah Aceh, Muksalmina, juga menyampaikan kepuasannya atas keberhasilan pelaksanaan test event ini. “Test event PON berjalan dengan sangat baik. Semua persiapan, mulai dari venue, peralatan, hingga sumber daya manusia, perwasitan, dan kepanitiaan, telah teruji dengan baik,” ujarnya.

Muksalmina menekankan bahwa test event ini merupakan simulasi mini dari PON XXI untuk memastikan kesiapan Aceh sebagai tuan rumah. “Kami telah menjalankan berbagai skenario, mulai dari penjemputan atlet di bandara, transportasi antar-venue, hingga pelaksanaan pertandingan. Semua berjalan sesuai rencana,” jelasnya.

Lebih lanjut, Muksalmina memuji kinerja para wasit dan juri yang telah menjalankan tugasnya dengan baik. “Tidak ada laporan masalah terkait kinerja wasit. Semua berjalan dengan lancar,” tegasnya.

Simulasi Transportasi Berjalan Lancar

Salah satu fokus utama dalam test event ini adalah simulasi transportasi atlet. Muksalmina menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan simulasi penjemputan atlet dari Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda, dan semua rute serta jadwal telah diuji coba dengan hasil yang memuaskan.

“Kami tetap meminta Panitia Pengawas dan Pengarah (Panwasrah) untuk terus melakukan evaluasi dan perbaikan. Koordinasi dengan pusat akan terus dilakukan guna meningkatkan beberapa aspek yang masih perlu pembenahan,” tambahnya.

Dengan keberhasilan test event ini, panitia PON XXI Aceh-Sumut semakin optimis menyambut pelaksanaan PON yang dijadwalkan berlangsung pada bulan September mendatang.

Acara penutupan test event ini juga dihadiri oleh Sekretaris Umum PB PON wilayah Aceh, Ketua Bidang Pertandingan PB PON, unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, Kepala SKPA, serta Ketua Pemprov Cabor PON wilayah Aceh. Para atlet yang berpartisipasi dalam test event juga menerima penghargaan berupa medali sebagai apresiasi atas prestasi mereka.

Populer

Berita lainnya