BANDA ACEH – Cabang olahraga (Cabor) menembak di bawah binaan Persatuan Menembak Sasaran dan Berburu Indonesia (Perbakin) Aceh berhasil mengakhiri puasa medali emas sejak pertama kali tim menembak Aceh mengikuti Pekan Olahraga Nasional (PON).
Keberhasilan merebut medali emas pada PON XXI Tahun 2024 diraih oleh pasangan atlet Sulthanul Ma’ruf dan Derli Amalia Putri di nomor 10 meter Air Pistol Mix Team, setelah sukses mengungguli lawannya, Masmus Sitepu dan Shiva Awwalunisa dari Sumatera Utara, dengan skor 17-7.
Sementara itu, medali perunggu pada nomor ini diraih oleh pasangan atlet Jawa Tengah, M Iqbal Raja Prabowo dan Arista Perdana.
“Medali emas yang diraih para atlet menjadi catatan sejarah baru bagi cabang menembak Aceh. Ini adalah medali emas pertama sejak tim menembak Aceh mengikuti PON,” ujar Tarmizi, Manajer Tim sekaligus Carateker Perbakin Aceh, Minggu (15/9/2024).
Selain sukses merebut medali emas, sejauh ini tim Aceh juga berhasil meraih 1 perak dan 2 perunggu. Medali perak diperoleh dari nomor 10 meter Air Pistol beregu oleh Derli Amalia Putri, Amara Syakirani Ma’ruf, dan Cut Eka Maulidea.
Dua medali perunggu masing-masing diraih oleh Sulthanul Aulia Ma’ruf dari nomor 10 meter Air Pistol Putra Individu dan Derli Amalia Putri di nomor 25 meter Air Pistol Putri Individu.
Pelatih Tim Menembak Aceh, Amar Ma’ruf, mengaku cukup puas dengan hasil yang diraih para atlet binaannya sejauh ini. Namun, ia mengingatkan agar para atlet tidak cepat berpuas diri.
Amar menargetkan medali emas selanjutnya dari berbagai nomor yang akan dipertandingkan pada cabang menembak hingga 19 September nanti, termasuk nomor 10 meter Running Target putra-putri dan 50 meter putra.
“Target kita tentunya medali emas sebanyak-banyaknya, agar target KONI Aceh untuk kontingen Aceh masuk posisi 10 besar dapat tercapai dengan usaha bersama seluruh cabang olahraga yang ikut bertanding di PON Aceh-Sumut,” tambah Amar.
Sementara itu, Ketua Umum KONI Aceh, Kamaruddin Abubakar, menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Perbakin Aceh atas capaian medali sejauh ini.
Abu Razak—sapaan Kamaruddin Abubakar meyakin para atlet akan mampu meraih medali emas dari sisa nomor perlombaan yang dipertandingkan.
“Capaian sejauh ini telah menciptakan sejarah baru bagi cabang menembak Aceh. Tapi tentu kita berharap hasil ini dapat lebih maksimal lagi, karena masih ada peluang untuk meraih emas,” kata Abu Razak. []