Papua Barat Raih Dua Emas di Cabang Dayung Stand Up Paddle

BANDA ACEH – Dua atlet asal Papua Barat berhasil mendulang medali emas di cabang olahraga Dayung Nomor Stand Up Paddle di Pantai Pulau Kapok, Kecamatan Lhoknga, Aceh Besar.

Pada babak final kategori putri, Dessi Welmince Robaha dari Papua Barat menyelesaikan pertandingan dengan waktu 7 menit 26 detik, yang membawanya meraih medali emas. Di kategori putra, Pinon Robaha dari Papua Barat mencatat waktu tercepat, yaitu 6 menit 15 detik, juga berhasil mengamankan medali emas.

Aurel Fautasyah Febriana dari DKI Jakarta meraih medali perak di kategori putri dengan waktu 7 menit 34 detik. Sedangkan di kategori putra, Masrino dari DKI Jakarta meraih perak dengan waktu 6 menit 28 detik.

Janette Giselle Kumendong dari Sulawesi Utara membawa pulang medali perunggu di kategori putri dengan waktu 7 menit 58 detik. Di kategori putra, Septenandow Horomati dari Jawa Timur meraih perunggu dengan waktu 6 menit 44 detik.

Pelatih kepala tim dayung Papua Barat, Yan Agus Rumbewas, mengungkapkan bahwa timnya terus memacu para atlet untuk tampil maksimal, meskipun sempat menghadapi kendala dalam hal sarana dan prasarana.

“Kami tetap berkoordinasi dengan teman-teman di Jakarta dan sangat berterima kasih kepada sponsor kami, Paradise,” kata Yan Agus Rumbewas, Senin, 9 September 2024.

Agus menambahkan bahwa meskipun secara mental para atlet masih perlu penguatan, secara fisik mereka sudah terlatih dengan baik. Ia juga menjelaskan bahwa di Papua Barat belum ada kompetisi dayung Stand Up Paddle, sehingga mereka mencari kompetisi di luar. Menjelang PON, timnya mengikuti tiga kompetisi untuk melatih para atlet.

“Kami sudah mempersiapkan para atlet sejak enam bulan terakhir dengan target meraih medali emas,” tambah Agus. “Kondisi alam di sini tidak terlalu berbeda dengan Papua, jadi para atlet hanya perlu beradaptasi dengan alat saja,” pungkasnya. []

Populer

Berita lainnya