Banda Aceh – Lucky Arif Priagung, Manager Cabang Olahraga (Cabor) Selam Kolam dan Laut Provinsi Banten, baru-baru ini berbagi pengalamannya selama kunjungannya ke Aceh. Menurutnya, pengalaman kuliner di Aceh sangat mengesankan.
“Saat pertama kali datang ke Aceh, saya terkesan dengan keramahan masyarakatnya yang sangat terbuka. Kami saling ngobrol dan bertukar pikiran dengan mudah,” ujar Lucky dalam konferensi pers di Media Center PON XXI, Hermes Hotel, Kota Banda Aceh, Kamis, 19 September 2024 malam.
Ia juga menyoroti betapa istimewanya kuliner Aceh. “Rasanya dan bumbunya sangat khas.”
Lucky menyebut Mie Aceh sebagai salah satu favoritnya. “Mie Aceh itu luar biasa. Rasa kentalnya sangat mantap,” tambahnya.
Selain itu, ia juga menyinggung Kuah Beulangong sebagai salah satu hidangan yang paling berkesan baginya. Menurutnya, rasanya sangat khas dan menggugah selera.
“Kuah beulangong itu paling berkesan, itu paling mantap,” akunya.
Tak ketinggalan, Lucky juga memberikan apresiasi khusus untuk sate gurita yang ditemuinya di Sabang. “Dan satu lagi, sate gurita (di Sabang) iya, betul,” sebutnya.
Kuah beulangong merupakan masakan tradisional khas Aceh, tepatnya berasal dari Aceh Besar. Daging yang digunakan pada masakan ini biasanya berupa daging sapi ataupun kambing. Nama beulangong berasal dari nama belanga, yang berarti kuali besar. Masyarakat Aceh memasak kuah beulangong ini dalam porsi besar sehingga membutuhkan kuali besar. (MC PON ACEH/Ikhsan)