Jawa Barat Raih Dua Medali Emas dari Angkat Berat Putri

BANDA ACEH – Jawa Barat mendulang dua medali emas dari cabang olahraga (cabor) angkat berat pada Rabu (18/9/2024). Medali tersebut diperoleh dari dua kelas yang diperlombakan dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) Ke-21 Aceh-Sumatra Utara (Sumut) 2024.

Berdasarkan pengamatan Media Center, ada dua kelas yang diperlombakan, yakni kelas 76 kilogram putri dan 84 kilogram putri. Lomba digelar di Geudong Seuramoe Angkat Berat, Kompleks Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh.

Dua medali yang diraih Jawa Barat di cabor angkat berat dipersembahkan oleh Aneu Veronica di kelas 76 kilogram dan Maria Magdalena di kelas 84 kilogram. Keduanya mencatatkan angkatan terbaik dari atlet lainnya.

Veronica berhasil mencatat total angkatan 587,5 kilogram, yang terdiri dari angkatan squat 237,5 kilogram, bench press 170 kilogram, dan deadlift 180 kilogram.

Posisi kedua sekaligus peraih medali perak diraih Murni Natalia dari Riau, yang mencatatkan angkatan squat 237,5 kilogram, bench press 110 kilogram, dan deadlift 192,5 kilogram dengan total angkatan 540 kilogram.

Medali perunggu diraih Sri Rahayu Ningsih dari Kalimantan Timur, yang mencatatkan total angkatan 537,5 kilogram melalui angkatan squat 232,5 kilogram, bench press 115 kilogram, dan deadlift 190 kilogram.

Selanjutnya, di kelas 84 kilogram, medali emas disumbang oleh Maria Magdalena dari Jawa Barat, yang berhasil mencatat total angkatan 675 kilogram. Ia melakukan angkatan squat 257,5 kilogram, bench press 185 kilogram, dan deadlift 232,5 kilogram.

Riau kembali harus puas dengan medali perak, di mana Sri Rahayu hanya mampu mencatatkan total angkatan 660 kilogram, dengan rincian squat 290 kilogram, bench press 165 kilogram, dan deadlift 205 kilogram.

Terakhir, medali perunggu diberikan kepada Seila Waimory dari Papua Pegunungan, yang berhasil mengangkat squat 282,5 kilogram, bench press 142,5 kilogram, dan deadlift 215 kilogram dengan total angkatan 640 kilogram.

 

Populer

Berita lainnya