Cerita Warga Kalteng Selama PON XXI: Dodi Andreas Kagum dengan Toleransi di Aceh

BANDA ACEH – Dodi Andreas, pria asal Kalimantan Tengah, ikut ambil bagian dalam parade defile pada pembukaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024 yang berlangsung meriah di Stadion Harapan Bangsa, Lhongraya, Banda Aceh, pada Senin malam (9/9/2024).

Dodi, seorang atlet dance sport internasional, mengungkapkan kekagumannya terhadap keramahan dan toleransi masyarakat Aceh.

Sebagai seorang non-Muslim, Dodi mendapatkan sambutan hangat dan perlakuan yang sangat baik selama berada di Aceh. Baginya, pengalaman ini sangat berkesan karena mencerminkan pentingnya toleransi dan saling menghargai dalam membangun persatuan di tengah keberagaman.

“Dari segi kuliner juga enak sekali. Saya sangat senang dengan makanan khas Aceh, terutama mie Aceh. Begitu sampai di Banda Aceh, saya langsung mencari mie Aceh,” ujarnya dengan antusias.

Selain menikmati kuliner khas Aceh, Dodi juga telah berkesempatan mengunjungi pantai-pantai indah di sekitar Banda Aceh, Aceh Besar, dan Sabang.

“Pantai di Aceh sangat indah sekali. Kami sangat kagum, apalagi di Kalteng tidak ada pantai seindah ini,” tuturnya.

Berbicara mengenai budaya, Dodi menambahkan bahwa Aceh memiliki kekayaan budaya yang luar biasa, mulai dari seni tari, pakaian adat, hingga musik tradisionalnya.

“Semoga Aceh tetap bisa mempertahankan tradisi dan budayanya yang khas serta terus menjaga toleransi antarumat beragama,” imbuhnya.

Dengan pengalaman yang mengesankan selama di Aceh, Dodi Andreas berharap keberagaman yang ada di Indonesia dapat terus dirayakan melalui semangat kebersamaan dan toleransi, seperti yang ia rasakan di tanah rencong ini. []

Populer

Berita lainnya